Puluhan Mahasiswa UNIPRA, Ikuti Diklatsar Jurnalistik ke 2

[Foto] Para Peserta bersama Mantan PU LPM BukPoIn 
Surabaya | LPM BukPoIn - Puluhan Mahasiswa Universitas WR Supratman ikuti Pelatihan Diklatsar Jurnalistik ke 2 yang di gelar oleh LPM BukPoIn dengan dilaksanakan selama 2 hari Penuh (11-12 / 11 / 23)  di Gedung Pertama ruang pertemuan lt 2.

Dalam pelatihan ini di isi dengan materi - materi yang sangat menarik di antaranya Dasar - Dasar Jurnalistik, Jurnalistik Online dan Jurnalistik Konvensional, Kode Etik Jurnalis, Teknik Wawancara dan Teknik Kepenulisan.


Panca Bagus Septian lukky Sebagai Ketua Pelaksana Mengapresiasi Kepada para peserta yang telah meluangkan waktunya untuk mengikuti Diklat jurnalistik ke 2.


"Saya merasakan para peserta ini sangat antusias ingin mengetahui ilmu kejurnalistikan, sampai-sampai para peserta ini rela mengorbankan waktu dan tenaganya demi mengikuti kegiatan Diklatsar Jurnalistik,"Ujar Mahasiswa Semester 5.


Lebih lanjutnya, Ia berharap kepada para peserta untuk terus belajar dan belajar agar bisa menguasai ilmu kejurnalistikan.


"Semoga setelah diklatsar jurnalistik para peserta tetap konsistensi dalam mempelajari ilmu-ilmu kejurnalistikan dan nantinya para peserta juga diharapkan bisa berkontribusi untuk LPM Bukpoin," Pungkasnya.


Sementara Adelintantiha salah satu peserta Diklatsar dari Prodi Administrasi Publik, ini merespon baik dengan adanya Diklatsar Jurnalistik ke-2.


"Sangat baik dan memang perlu untuk dilakukan, apalagi dengan adanya pemateri kompeten yang hadir membantu pelaksaannya, jadi sangat bermanfaat bagi mahasiswa yang ingin belajar menulis," Ucap Mahasiswi Semester 1.


Ia juga mengatakan, output yang di dapat selama pelatihan Diklatsar Jurnalistik ini


"Banyak sekali, dari teori sampai belajar praktek lapangan langsung. Juga bisa sharing pengalaman bareng pemateri yang hadir, jadi banyak manfaatnya,"Tuturnya.


Mahasiswi Lulusan SMA 10 ini mengungkapkan, perasaannya setelah mengikuti pelatihan Diklatsar Jurnalistik ke-2


"Senang sih, jadi bisa lebih membuka pikiran juga tentang dunia jurnalistik seperti apa,"Tegasnya. (Rud / Pan)