DPRD Jatim Menggelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan Kepada Para Kader PDI-Perjuangan

 

[Foto] Para Kader PDI-P di tingkat PAC Dukuh Pakis bersama dengan Agatha Retnosari, S.T Anggota Komisi B DPRD Jatim 

Surabaya | LPM BukPoIn - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jatim menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan di Harris Hotel & Convention Bundaran Satelit, Surabaya, pada Sabtu, (26/11/2022).

Dalam kegiatan ini dimulai Pukul 18.30 WIB - 22.00 WIB, dengan tema diangkatnya "Pendampingan Orang Muda Dalam Demokrasi Pancasila", yang dihadiri oleh seluruh kader dari PDI- Perjuangan tepatnya, ditingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) Dukuh Pakis.

Dengan di isi langsung oleh anggota Komisi B, Agatha Retnosari, S.T, sebagai narasumber.

Agatha Retnosari Fraksi dari PDI-Perjuangan, sekaligus anggota DPRD Jatim komisi B mengungkapkan, bahwa kegiatan ini di gelar oleh DPRD Jatim.

"Jadi Ini Acara wawasan kebangsaan itu adalah acara yang dilakukan oleh semua anggota DPRD Provinsi Jawa timur," Ulasannya.

[Foto] Agatha Retnosari Pada Saat Menerima Aspirasi dari salah satu kader PDI-P 

Ia juga menjelaskan, bahwa dengan tema yang diangkatnya beranggapan bahwa mempunyai faktor terhadap peningkatan jumlah anak muda di 2045.

"Karena jumlah anak muda kita semakin lama semakin bertambah dan anak muda kita diprediksi di 2045 itu nanti kita akan mendapatkan bonus demografi yang cukup signifikan," Tuturnya.

Lebih lanjutnya, ia sempat membahas terkait tingkat kependidikan di era 5.0 (society Industri).

"Cuman bonus demografi ini akan bisa menjadi beban negara kalau kemudian level tingkat pendidikannya tidak tinggi, kemudian jurusan yang diambil juga tidak menyesuaikan, dengan perkembangan teknologi dan perkembangan kemajuan zaman," Jelasnya.

Kenapa masih ada pendamping orang muda dalam berdemokrasi ini ? Ia menjelaskan karena anak muda mempunyai peran penting dalam berdemokrasi seperti hak suara mereka dalam memilih itu sudah menjadi kewajibannya.

"Kebanyakan pemilih pemula, karena mereka pemilih pemula maka mereka butuh didampingi agar anak muda ini bisa memilih didalam berdemokrasi," Pungkasnya. (Rud/Pan)