 |
| Rektor Unipra Surabaya memberikan atau menerima, Kenang-kenangan dari Arzetty. |
Surabaya | LPM BukPoIn - FATAYAT NU Surabaya mengadakan Sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKNKIS) dan mengahadirkan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) di kampus Universitas WR Supratman Surabaya, Jumat (24/06/2022).
Anggota DPR RI Arzetti Bilbina menyampaikan, Komisi 9 dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan selalu memberikan sosialisasi kepada masyarakat.
" Komisi 9 saat ini bersama dengan BPJS Kesehatan selalu memberikan sosialisasi agar terus motivasi masyarakat dengan kepesertaan mereka sebagai anggota JKNKIS," Jelasnya.
Komisi 9 DPR RI tersebut menjelaskan bahwa masyarakat Surabaya dan Sidoarjo harus bisa lebih di tingkatkan lagi ke anggotaannya supaya kelas BPJS nya tidak di ganti.
"komisi 9 untuk selalu mengingatkan kepada masyarakat Surabaya dan Sidoarjo untuk selalu melihat ke anggotanya, kerana dengan adanya pandemi ini ke anggotaannya banyak yang berhenti jadi banyak kelasnya yang di ganti,"pungkasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan harapan dari komisi 9 dan BPJS dengan adanya JKNKIS pasien yang sakit tidak di pilih lagi oleh kelasnya.
" Kalau sekarang kita berharap dengan adanya sosialisasi JKNKIS ini rumah sakit tidak boleh lagi untuk memilih dan menentukan semua pasien, pasien apapun itu harus diterima," tutupnya.
Staf Kepesertaan BPJS Surabaya Riska Amelia menjelaskan bahwa masyarakat Surabaya sudah banyak yang terdaftar di BPJS Kesehatan bahkan hampir keseluruhan warga Surabaya sudah terdaftar.
" lebih dari 3 juta jiwa penduduk Surabaya yang terdaftar, jadi hampir 100% penduduk Surabaya yang sudah terdaftar," tuturnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa sudah banyak instansi - instansi kesehatan di Surabaya yang sudah bekerja sama denga BPJS Kesehatan.
"Rumah Sakit (RS) yang bekerja sama sekarang sudah ada 52 RS, RS Pemerintah, RS Swasta dan RS TNI - POLRI, Semua Puskesmas di Surabaya, 120 Klinik dan juga ada sekitar 60 Dokter Keluarga yang sudah terdaftar," pungkasnya.
Harapan dari BPJS Surabaya sosialisasi JKNKIS ini bisa berjalan setiap tahun, supaya masyarakat Surabaya bisa 100% terdaftar di BPJS Kesehatan. (Asr/Rvl )