Respon Ketua UKKI UNIPRA, Kegiatan Seminar Pemikiran dan Peradaban Islam di UNESA

[Foto] Para peserta Bersama Para Pemateri di ruang LPPM lt 6 UNESA lidah wetan 
Surabaya | LPM BukPoIn - Unit Kegiatan Kerohanian Islam (UKKI) Universitas WR. Supratman (UNIPRA) Surabaya, melaksanakan penguatan jaringan sesama UKKI yang ada di Surabaya. Salah satu bentuk yang dilakukan hadir dalam kegiatan "Seminar Pemikiran dan Peradaban Islam", yang di laksanakan oleh UKKI Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Bersama Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor, Probolinggo,  pada Rabu (1/11/2023).

Kegiatan ini, berlangsung sejak pukul 08.00 WIB di ruang pertemuan LPPM lt 6 di Unesa lidah wetan, dan dihadiri 76 peserta perwakilan dari UKKI Unesa, UKKI Gontor, UKKI Narotama, UKKI Dr. Soetomo, UKKI UNIPRA, dan UKKI UNIPA. 

Kegiatan seminar tersebut, menghadirkan 3 narasumber  yang profesional di dalam bidangnya.

Mashuri sebagai ketua UKKI UNIPRA, menjelaskan bahwa kegiatan ini membahas ajaran toleransi dalam beragama.

"Acara ini sangat menarik, karena membahas tentang toleransi dalam pemikiran, peradaban, serta ajaran Islam sendiri. Dikemas dengan pembahasan yg menarik serta diisi oleh pembicara-pembicara cukup kompeten dan milenial," Ujar mahasiswa semester 5.

Sementara dari Miftah Afifur Rahman selaku ketua umum UKKI UNESA menjelaskan kegiatan ini dilaksankan bentuk Kaloborasi antara Unida Gontor dengan UKKI Unesa.

"Bentuk kolaborasi terlihat pada pembagian jobdisk. Panitia seutuhnya dari UKKI Unesa sedangkan pemateri dari Unida Gontor." Ujarnya

Ia juga mengatakan, bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menanamkan nilai-nilai Islam di dalam perguruan tinggi.

”Latar belakang kegiatan ini menjadi kunci kolaborasi dapat terlaksana, yaitu menguatkan pemikiran lembaga dakwah kampus untuk menangkal kemujudan berpikir," tukasnya

Dia berharap dengan acara ini bisa membentuk pola pikir pengembangan dakwah kampus

"Terbentuknya strategi pola pikir dalam mengembangkan dakwah kampus, mengingat hidup tidak menentu sehingga terciptanya kader militan yang memiliki fundamental nilai agama yang kokoh," harapnya (M3 /Rud)