 |
| [Foto] Kaprodi Manajemen (Sebelah Kanan) berikan Sertifikat kepada Narasumber (Sebelah Kiri) di Aula Unipra |
Surabaya | LPM BukPoIn – Himpunan Mahasiswa Manajemen (HIMMAN) Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas "W.R. Supratman" (UNIPRA) Surabaya melaksanakan Diskusi Berkala dengan Tema “Peluang dan Tantangan Berkarir di Profesi Keuangan” yang berlangsung di Aula Unipra, Selasa (9/5/2023).
Dengan dihadiri pemateri handal di bidangnya serta para dosen FEB dan Seluruh mahasiswa FEB mulai dari semester 2-8 serta perwakilan dari masing-masing Prodi.
Menurut Dedy Sidarta, D’Counting Business Consultant mengungkapkan, bahwa tema pada acara ini bagus, karena cocok buat mahasiswa perkuliahan saat ini.
“ Oke temanya menurut saya bagus karena pada dasarnya di perkuliahan perlu tau bagi manfaat diluar sana, yang paling penting teman teman punya pandangan karena dulu saya waktu kuliah gatau dunia kerja itu apa daripada yg kita pelajari dulu dunia perkuliahan, jadi penting banged bagi teman mahasiswa unipra bisa tau apa yg mereka siapin kedepannya mereka berkarir atau kerja setelah kuliah.
Lebih lanjut ia juga sempat membeberkan bahwa pemerintah punya laporan keuangan yang pengunaanya sebagian besar di publish akan tetapi bener apa tidak pengunaan anggarannya.
“Terkait pemerintah sekarang punya laporan sudah sebagian besar di publish jadi pengunaan anggaran sebagian besar juga di publish cuman repotnya bener ndak penggunaan anggaran nya jadi kayak contoh APBN, APBD itu mereka semua sudah di publish ke masyarakat, cuma yang repot muncul ATK puluhan milyar, perlu peran untuk pemeriksa lebih memastikan bahwa dana yang diapakai itu benar dan memang kalua bicara pemerintah banyak birokrasi yg perlu dipatahkan, ungkapnya.
Orang yang berprofesi sebagai D’counting Businees sekaligus pemateri berharap, bagi teman teman mahasiswa agar belajar yang rajin dengan IPK tidak terlalu jelek.
“Belajar yang rajin bagi teman mahasiswa unipra minimal jangan sampai IPK nya jelek itu paling penting, jadi kalau IPK nya jelek berarti tidak bertanggung jawab dengan IPK mu sendiri itu yang terpenting dan open mind dengan belajar hal baru di yutube dengan cari ilmu yang banyak serta temen temen generasi muda jadi orang baik karna Indonesia butuh kita untuk sumder daya unggulan yang baik”. Harapannya. (Rvl/Rud)