 |
| [Foto] Himanistra Melakukan Aksi Demo di depan Balai kota Surabaya |
Surabaya | LPM BukPoIn - Organisasi Mahasiswa intra kampus yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Administrasi (Himanistra), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas WR Supratman (UNIPRA) Surabaya, menggelar demonstrasi bentuk Flashmob di Balai Kota Surabaya, Kamis, (15/12/2022).
Aksi flashmob bertujuan menagih janji walikota Surabaya, Eri Cahyadi tentang Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang tidak sehat khususnya PDAM, PD Pasar Surya, PD RPH. Dua PD perusahaan plat merah (PDPS dan PDRPH) mengalami kerugian, dan satu PDAM yang mengalami penurunan deviden pada tahun anggaran 2023.
Selama ini BUMD tersebut selalu ditopang dengan APBD yang dikemas dengan penyertaan modal.
Oleh sebab itu Rizki Ketua Himanistra menjelaskan bahwa menjadi mahasiswa agen of control harus paham dengan kondisi saat ini tahun 2022, tepatnya pada perkataan Eri Cahyadi tentang BUMD di Surabaya.
"Pada pertengahan tahun 2022 bulan juli, Wali Kota Surabaya, mengatakan akan melakukan Merger (penggabungan) terhadap BUMD Kota Surabaya yang tidak bisa meberikan pendapatan kepada APBD yang di kutip dari (republika.co.id), Kami sebagai mahasiswa yang sedang menggeluti akademika, kami akan tindak lanjuti pernyataan Walikota," jelasnya.
Rizki yang kesehariannya berpakaian rapi ini mengungkapkan bahwa tuntutan dari HIMANISTRA harus terdengar oleh pak walikota agar segera teratasi.
"Harus bisa dijawab, Kami akan lihat Responsifnya Walikota Sekaligus Responsibilitynya, Bagaimana untuk menindak lanjuti empat tuntutan kami," Tuturnya.
Ia berharap agar BUMD kota Surabaya harus ideal dan sehat, karna sudah tertuang pada Undang-Undang No 23 Tahun 2014 Pemerintah Daerah
"Terkait BUMD harus bisa memberikan perekonomian daerah, Sekaligus bisa berkontribusi kepada Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada sektor Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan", tutupnya.
Sedangkan menurut Koordinator Lapangan (Korlap), Asrori menegaskan bahwasanya dengan aksi ini memperlihatkan kepada Eri Cahyadi sebagai Walikota Surabaya untuk segera menempati janjinya tentang BUMD.
"Kami akan kawal ini sampai menemui titik terangnya, minimal ada perbaruan Perda. supaya BUMD di Surabaya sehat dan bermanfaat bagi masyarakat Surabaya," bebernya. (Rud/Asr)